Teratai mempunyai daun yang berbentuk bulat.
Teratai merupakan tumbuhan hidrofit, jadi hampir semua tumbuhan teratai hidup di atas air.
Diameter daun 1 hingga 2 meter, daun teratai yang sangat lebar ini membuat ia mudah untuk melakukan proses fotosintesis.
Tangkai dari teratai tumbuh dengan cara menjalar, sehingga Anda akan melihat helaian daunnya mengapung di pemukaan air.
Teratai mempunyai bunga yang sangat tegak.
Akar dari bunga teratai tumbuh pada bawah air, batangnya pun juga ada di dalam air.
Teratai memiliki kelopak mirip seperti bunga mawar, lapisan kelopak yang dimilikinya juga sangat banyak.
Perkembangbiakan teratai menggunakan tunas dan biji.
Pada beberapa literatur ada yang menyebutkan adanya perbedaan antara bunga teratai dan bunga lotus. Meski begitu, orang awam mengenal bunga teratai sebagai bunga padma, bunga seroja atau bunga lotus.
Manfaat Bunga Teratai untuk Kesehatan
Teratai memiliki manfaat sebagai penunjang kesehatan tubuh, seperti menjaga kesehatan mata, membentuk sel darah merah, membentuk tulang dan gigi serta baik untuk diet. Bagian tanaman yang digunakan adalah akar, daun dan bunga sera bijinya.
Menyehatkan mata
Teratai mempunyai kandungan betakaroten. Kandungan ini sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata Anda.
Membentuk sel darah merah
Untuk wanita yang sedang mengalami haid dengan ekstrem, disarankan mengkonsumsi rebusan akar teratai. Akar teratai ini mempunyai kandungan zat besi yang begitu tinggi, ia mampu membentuk sel darah merah baru. Ramuan tersebut juga bagus untuk penderita anemia atau kurang darah.
Pembentuk gigi yang kuat
Bila Anda mengkonsumsi ramuan herbal bunga teratai, Anda bisa memiliki gigi yang sangat kuat. Hal ini dikarenakan rumpang teratai mempunyai kandungan kalsium yang begitu tinggi,
Diet
Serat yang terkandung di biji bunga teratai sangat bermanfaat untuk pola diet, ia juga bermanfaat sebagai pelancar pencernaan.
Manfaat Bunga Teratai Sebagai Obat Tradisional
Bunga teratai tidak hanya berfungsi sebagai tanaman hias untuk mempercantik kolam, atau sumber oksigen sekaligus sumber makanan bagi biota air. Namun nenek moyang kita telah menggunakan bunga teratai yang dikenal dengan nama bunga padma atau bunga seroja sebagai bahan untuk membuat ramuan tradisional.
Sebagai obat diare
Ketika Anda mengalami diare dan disertai dengan muntah, Anda akan mengalami banyak kehilangan cairan yang berada di tubuh. Untuk mengganti cairan tersebut, Anda bisa menggunakan air dari jus rimpang teratai karena kandungan mineral yang berada di dalamnya akan menambah cairan yang berada di tubuh.
Berikut cara pembuatannya: 100 gram rimpang teratai tambahkan dengan 20 gram rimpang jahe. Bersihkan kulit, dan cuci bersih. Jus kedua bahan tersebut, saring dan konsumsi jusnya 3 kali dalam sehari.
Menormalkan tekanan darah
Bagi penderita hipertensi, pasti mereka akan mencari berbagai macam cara untuk menurunkan tekanan darahnya yang sedang tinggi. Bila ingin menempuh pengobatan secara alami, Anda bisa menggunakan tunas teratai. Tunas teratai mempunyai kandungan lemak yang sangat baik, serta bermanfaat sebagai penurun darah tinggi.
Berikut cara pembuatannya: Siapkan 20 gram tunas teratai, 15 gram biji teratai. Bersihkan dan campurkan dengan menggunakan 400 cc air, rebus hingga tersisa setengahnya saja. Minum air rebusan tersebut secara teratur.
Teratai sebagai obat mimisan
Teratai memiliki kandungan zat besi, kandungan ini bisa untuk mengobati mimisan. Zat besi yang berada di bunga teratai sangat bermanfaat sebagai pembentuk sel darah merah. Caranya sebagai berikut: Siapkan beberapa akar teratai, dan cuci bersih. Jus akar teratai, saring dan segera konsumsi jusnya.
Batuk Darah
Orang yang mengalami batuk darah bisa diobati dengan menggunakan rimpang teratai. Caranya, ambil rimpang teratai secukupnya kemudian dicuci bersih. Potong-potong kecil, kemudian dijus sampai terkumpul jus rimpang teratai sebanyak 200 cc. Minum jus tersebut sekali sehari secara teratur selama 5 hari.
Muntah Darah
Selain bisa untuk mengobati batuk darah, akar teratai juga bisa digunakan sebagai obat muntah darah. Caranya pun tidak jauh berbeda. Ambil rimpang teratai kemudian dibuat jus sebanyak 200 cc. Jus tersebut diminum secara teratur sampai 3-5 hari.
Disentri
Disentri biasanya disebabkan oleh bakteri dan amoeba. Anda bisa mengatasinya dengan rimpang bunga teratai sebagai bahan pengobatan. Caranya ambil 50 gram rimpang teratai dan 15 gram jahe kemudian dicuci bersih dan diparut. Tambahkan 100 cc air lalu direbus, peras, ambil airnya lalu diminum 3 kali sehari. Bisa ditambahkan madu jika suka.
Panas Dalam
Untuk mengobati panas dalam, rebus rimpang bunga teratai bersama dengan akar alang-alang. Kemudian airnya diminum. Rebusan kedua bahan ini sangat efektif untuk mendinginkan perut.
Gondokan
Godok atau struma adalah penyakit berupa pembengkakan di leher, di bawah jakun atau laring dikarenakan membengkaknya kelenjar tiroid. Penyakit ini lebih sering menyerang kaum pria. Penyakit ini bisa diobati dengan rebusan akar bunga teratai.
Penderita penyakit jantung
Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit berbahaya yang dapat menyebabkan kematian. Orang-orang dulu sering menggunaan rimpang bunga teratai untuk mengobati penyakit jantung. Caranya dengan meminum air rebusan dari rimpang teratai tersebut.
Penyakit lever
Untuk mengobati penyakit liver, rebus 240 gram rimpang teratai dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc. Setelah dingin airnya disaring lalu diminum. Bisa juga dengan cara dibuat jus.
Manfaat teratai lainnya
Sebenarnya masih banyak lagi penyakit yang dapat diobati dengan bagian tanaman dari bunga teratai ini. Misalnya pingsan karena kepanasan, pusing, sakit kepala, beri-beri, keputihan, dada sesak, hingga menambah selera makan.